Depok, 7 Maret 2025 –Laboranews.com | Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Kota Depok menggelar Forum Rencana Kerja (Renja) untuk tahun 2026 dengan mengusung tema “Bersama Depok Maju melalui Literasi Masyarakat dan Transformasi Digital Kearsipan.”
Kegiatan yang berlangsung di Aula Gedung Perpustakaan Pemkot Depok pada Jumat (7/3) ini dihadiri oleh Staf Ahli Wali Kota Bidang SDM dan Kemasyarakatan, Diah Sadiah, anggota DPRD Fraksi PKS Khairulloh, Kepala Diskarpus Utang Wardaya, serta sejumlah pemangku kepentingan lainnya. Turut hadir sebagai narasumber, Kepala Bappeda Dadang Wihana, Wakil Dekan UI Taufik, dan Kepala Kantor Kearsipan UI Wahid.
Mendorong Partisipasi Masyarakat dalam Pengembangan Literasi
Dalam sambutannya, Diah Sadiah menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menyusun program kerja tahun 2026 dengan melibatkan masyarakat secara aktif. Ia berharap forum ini dapat memberikan masukan berharga demi peningkatan pelayanan Diskarpus Kota Depok.
“Literasi memiliki cakupan yang luas, tidak hanya sekadar membaca dan menulis, tetapi juga bagaimana pola hidup masyarakat terbentuk dari literasi. Dengan adanya forum ini, diharapkan dapat disepakati prioritas program yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh warga Depok,” ujar Diah.
Arah Kebijakan dan Program Prioritas Diskarpus 2026
Dalam forum ini, Diskarpus Kota Depok menetapkan beberapa arah kebijakan strategis untuk tahun 2026, antara lain:
Peningkatan kualitas layanan perpustakaan.
Peningkatan budaya gemar membaca.
Koordinasi dan konsultasi dalam penyelamatan serta pelestarian naskah kuno.
Penguatan tata kelola kearsipan dan percepatan digitalisasi arsip.
Peningkatan ketersediaan arsip dan pemanfaatan kearsipan melalui Jaringan Informasi Kearsipan Nasional (JIKN).
Selain itu, terdapat lima program prioritas yang akan dijalankan Diskarpus Depok pada 2026:
1. Pembinaan perpustakaan untuk meningkatkan akses literasi masyarakat.
2. Pengelolaan dokumen dan arsip guna menunjang pemerintahan daerah.
3. Digitalisasi arsip dan pengelolaan arsip secara sistematis.
4. Perlindungan dan penyelamatan arsip, termasuk dokumen sejarah.
5. Pelestarian koleksi nasional dan naskah kuno sebagai warisan intelektual.
Strategi Peningkatan Pelayanan Kearsipan dan Perpustakaan
Guna merealisasikan program kerja tersebut, Diskarpus Depok juga menetapkan enam strategi utama:
1. Modernisasi perpustakaan umum.
2. Pembangunan perpustakaan kelurahan dan kampanye membaca.
3. Kegiatan penelusuran naskah kuno.
4. Optimalisasi penggunaan aplikasi Srikandi untuk pengelolaan arsip digital.
5. Peningkatan hasil pengawasan kearsipan.
6. Meningkatkan ketersediaan dan layanan arsip bagi masyarakat.
Forum Renja 2026 ini diharapkan menjadi langkah awal dalam memperkuat ekosistem literasi serta mendukung transformasi digital di bidang kearsipan, guna mewujudkan Kota Depok yang lebih maju dan cerdas.( Rh)