Jakarta-Laboranews.com
Parsadaan Pomparan Toga Sinaga dohot Boru ( PPTSB) akan segera menggelar Musyawarah Besar ( Mubes) ke-15 dalam rangka pemilihan Ketua Umum periode 2022-2026 menggantikan Ketua Umum Mangihut Sinaga MH yang telah memimpin selama 3 periode, akan dilaksanakan tanggal 13-16 Oktober 2022, di Hotel Danau Toba International Medan.
Ir. Edison Sinaga Calon Ketua Umum PPTSB mendapat banyak dukungan dari berbagai pihak dan wilayah, terlihat hari ini saat Deklarasi, para pendukung hadir memberikan semangat atas niat tulus Edison Sinaga untuk menjadi pemimpin PPTSB se-Indonesia. Diantaranya hadir dari perwakilan Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, Depok, Bekasi, Jakarta Raya, Jakarta Utara, Banten, Cilegon, bahkan turut hadir dan mendukung Ketum PPTSB Mangihut Sinaga serta Dewan Penasehat Manaek Sinaga, Sekretaris Dewan Penasehat Jimmy Palmer , Wakil Ketua Dewan Penasehat Amajon Sinaga ( Op. Kartika), Dewan penasehat Abad Sinaga, Minggu ( 2/10/22) di Hotel Santika Taman Mini, Jakarta.

Ir. Edison Sinaga menjelaskan program-program yang akan segera dilaksanakan jika dirinya terpilih menjadi Ketua Umum PPTSB, yakni melanjutkan program dari Ketum sebelumnya, salah satu program yang mendesak adalah pengalihan nama untuk sertifikat wisma Tosin atas nama pribadi menjadi atas nama PPTSB dan ada biaya balik nama sertifikat tersebut, serta membuka usaha bersama dan berkelompok inilah skala prioritas jangka pendek, jelasnya.
” Hari ini jelas kita lihat dari beberapa penasehat , besar harapannya kepemimpinan berikutnya berkesinambungan dan bisa berkomunikasi dengan pengurus-pengurus sebelumnya dan juga beberapa cabang menyampaikan harapannya dan mereka sangat sangat positif mendukung saya untuk memimpin PPTSB periode 2022-2026,” tutur Edison.
Usai acara, Ketua 1 Jakarta Raya, Jawali Sinaga( Op. Harel) mengatakan bahwa siapapun dalam pengurus PPTSB berhak dicalonkan menjadi Ketua Umum diatur dalam anggaran dasar tetapi ada syarat yang harus dipenuhi, karena ini adalah organisasi sosial kemasyarakatan permargaan, salah satunya dituntut untuk berbakti memiliki jiwa sosial yakni mampu memberi, dimana PPTSB sudah dalam 18 Provinsi, 133 cabang karena akan memimpin banyak orang.
Dirinya menilai bahwa Ir. Edison Sinaga sangat layak menjadi Ketum PPTSB , dari sisi kemampuan finansial, skill, leadership ada pada Edison namun yang paling penting sekali siapapun jadi pemimpin harus bisa jadi pemersatu, Sinaga yang militan, hal itu ada pada sosok Edison, seorang yang santun, hambel, tidak koar-koar, humanis dan sisi track record sudah banyak berbuat untuk PPTSB, wawasan go internasional.
” Kita pasti dukung, beliau ini sudah banyak berbuat untuk PPTSB namun tidak mau kasih tau, wawasan go internasional, kitapun sangat mendukung orang-orang yang punya kemampuan dan mau berkorban, seperti diketahui populasi Sinaga ada 1,2 juta yang terdaftar masih banyak lagi yang belum terdaftar, Edison orang yang paling tepat menurut saya,” ungkap Jawali.

Ketua Umum Mangihut Sinaga, sangat mendukung Ir. Edison Sinaga untuk melanjutkan estafet kepemimpinan PPTSB setelah dirinya, dengan melanjutkan program-program yang belum tuntas.
” Ada beberapa tokoh yang terus menerus memberikan perhatiannya untuk organisasi PPTSB , salah satunya Edison Sinaga yang selalu membantu dan peduli pada PPTSB, dimana tokoh lainnya tidak bersedia menjadi pemimpin PPTSB periode selanjutnya dan bahkan melaporkan, menyarankan dan meminta agar Edison yang maju menjadi Ketum PPTSB selanjutnya,” terang Ketum.
Ketum Mangihut Sinaga juga berharap jika nanti Edison Sinaga terpilih menjadi Ketum PPTSB selanjutnya, agar dibuat program Lembaga Bantuan Hukum ( LBH) Sinaga, dimana Sinaga banyak pengacara agar dibentuk bisa membantu pomparan Sinaga jika ada yang bersinggungan dengan kasus hukum, tempat curhat dan konseling.
Ditambahkannya, bahwa pada saat Mubes nanti dirinya akan menyampaikan Laporan Pertanggung Jawaban tentang Program-program yang telah dilaksanakan dan aset PPTSB.
Rh