Depok – Laboranews.com
Forum Kerukunan Umat Beragama ( FKUB) Kota Depok sambut baik kunjungan FKUB Kota Tomohon, Sulawesi Utara yang termasuk salah satu kota paling Toleransi di Indonesia, Jumat ( 3/6/22) , bertempat di kantor sekretariat FKUB, Jl. Rambutan No. 2 Depok 1, Pancoran Mas, Kota Depok. Kunjungan ini dalam rangka silaturahmi antara FKUB Kota Depok dan FKUB Tomohon. Dalam acara tersebut hadir Pemerintah Kota Depok yang diwakilkan oleh Kaban Kesbangpol, Abdul Rahman M.Si.

Kepala Badan Kesbangpol sebagai wakil Pemerintah Kota Depok, Abdul Rahman M.Si menuturkan bahwa kunjungan ini merupakan penyampaian pengalaman dan situasi terhadap keberagaman di kedua belah pihak, yang bertujuan menjaga kondusifitas kehidupan kerukunan umat beragama.
” Pemerintah Kota Tomohon begitu besar perhatiannya terhadap FKUB, demikian juga pada Pemerintah Kota Depok terhadap FKUB Depok, namun demikian kita punya potensi masyarakat yang cukup besar,” ujarnya.
Dirinya menilai bahwa merawat kerukunan umat beragama di Kota Depok sudah maksimal , namun perlu ditingkatkan,” kalau diidentifikasi tidaklah mudah dimana jumlah 2,4 juta jumlah penduduk dengan jumlah anggota FKUB 17 orang , ini persentasi dari keterwakilan agama yang ada di Kota Depok,” sebutnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua FKUB Tomohon, Pdt. Senduk Roeroe mengatakan,” Kami sebagian dari pengurus FKUB Kota Tomohon Sulawesi Utara datang berkunjung untuk saling bertukar informasi dan bersilaturahmi, saling mengenal, dan bagaimana menjaga toleransi di masing-masing daerah terutama di negara kita , berharap kedepan akan diadakan kegiatan bersama,” ungkapnya.
Tambahnya lagi bahwa filosofi ataupun prinsip kerukunan di Kota Tomohon Sulawesi Utara adalah torang samua ciptaan Tuhan dan torang samua basudara yang artinya kita orang semua mengirup udara yang sama tidak ada perbedaan dan kita semua ciptaan Tuhan yang tidak dibeda-bedakan. Pihaknya berpesannya agar tetap sepakat menjaga dan memelihara toleransi yakni kerukunan antar umat beragama, saling menopang dan berkomunikasi.
Ketua FKUB Depok Habib Muhsin Alattas mengatakan semoga dengan adanya kunjungan ini menjadi lebih bermakna sebagai simbol bahwa bangsa Indonesia dalam bertoleransi dan kerukunan sudah dewasa, cuma ada kendala masalah media yang kurang bijak menstigma tidak kerukunan atau intolerans yang disematkan pada Depok.
” FKUB Tomohon bisa langsung melihat dari testimoni agama-agama lain yang ada di FKUB , silaturahmi ini menepis stigma negatif tersebut, dan berharap kebijakan Pemda Tomohon terhadap FKUB perlu dicontoh, serta berharap kedepan ada kunjungan balasan, ” pungkasnya.
Dalam acara tersebut FKUB Tomohon memberikan cindera mata berupa plakat logo kota Tomohon kepada Pemerintah Kota Depok dan sebaliknya FKUB Depok memberikan sebuah buku kamus bahasa Depok kepada FKUB Tomohon.
Hadir dalam sambutan kunjungan tersebut dari FKUB Depok, Ketua Habib Muhsin Alattas, Sekretaris H. Loepianto, dan perwakilan dari berbagai lintas agama yakni ketua PGIS Pdt. Romy S Pallit yang juga didampingi oleh Pdt. Linda Purba, Nyoman Budastra dari PHDI, KH Kholadi, Eka Wijaya dari Konghucu, Romo Yosep dari Khatolik, serta dari FKUB Tomohon diantaranya ketua Pdt. Senduk Roeroe, Sekretaris Pdt. Simon Surenta, dan wakil ketua Pdt R. Kaunang serta Pst. Fecky Singal.
( Rohana)